Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro Ninik Susmiyati menunjukkan WASIAT, aplikasi untuk memudahkan pasien periksa di RSUD/Foto: Diba

Bojonegorokab.go.id – Kemudahan dalam penggunaan WASIAT (WhatsApp Integrasi Antrean Online Rumah Sakit) mulai dirasakan oleh masyarakat Bojonegoro. Layanan ini mempermudah pasien dalam mendaftar dan mendapatkan nomor antrean di RSUD melalui aplikasi yang mudah dan cepat.

Sejak dilaunching oleh Bapak Bupati H. Setyo Wahono dan Ibu Wakil Bupati Hj. Nurul Azizah pada tanggal 28 Mei 2025 sampai 7 September 2025, data penggunaan WASIAT tercatat cukup tinggi yaitu 6.031 orang di seluruh RSUD milik Pemkab Bojonegoro. Rinciannya:

• RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo: 2.826 pengguna
• RSUD Padangan: 1.080 pengguna
• RSUD Sumberrejo: 1.619 pengguna
• RSUD Kepohbaru: 112 pengguna

Melihat perkembangan tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, Ninik Susmiati, pada Kamis (04/09/2025) menyampaikan bahwa pemerintah daerah terus berupaya menghadirkan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas dan ramah bagi masyarakat. Salah satu bentuk nyata komitmen tersebut adalah melalui pengembangan layanan digital seperti WASIAT.

“WASIAT memberi kemudahan, kecepatan, dan keamanan bagi pasien dalam mengakses layanan kesehatan. Selain itu, layanan ini juga membantu mengurangi antrean manual, sehingga pelayanan menjadi lebih tertib dan nyaman,” ujarnya.

Petugas RSUD menunjukkan cara menggunakan aplikasi WASIAT kepada keluarga pasien. Foto: Diba

Cara menggunakan WASIAT sangat mudah:

1. Kirim pesan WhatsApp ke nomor resmi 0821-600-500-66.
2. Ketik sapaan, misalnya “Halo”.
3. Pilih RSUD tujuan dari 4 pilihan yang tersedia.
4. Dapatkan link pendaftaran yang dikirim melalui WhatsApp.
5. Isi data lengkap (NIK, nama, nomor HP, poli tujuan, dan dokter yang dipilih).
6. Klik Simpan.
7. Nomor antrean akan dikirimkan melalui WhatsApp.
8. Datang ke rumah sakit sesuai tanggal dan jam yang tertera.

Keuntungan menggunakan WASIAT:

• Bisa mendaftar layanan RS kapan saja dan di mana saja.
• Tidak perlu datang ke RS hanya untuk mendapatkan nomor antrean.
• Mendapatkan nomor antrean sekaligus perkiraan jam layanan.
• Mengurangi waktu tunggu di RS, sehingga menekan risiko tertular penyakit.
• Tidak perlu menyimpan banyak nomor WhatsApp maupun aplikasi tambahan.
• Sudah terintegrasi dengan aplikasi Mobile JKN bagi peserta JKN.

Kemudahan ini dibenarkan oleh salah satu pengguna, Indah Juliana. Ia mengaku sangat terbantu saat pertama kali menggunakan WASIAT untuk berobat di RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro:

“Prosesnya lebih mudah, karena di rumah sakit langsung diarahkan ke loket di lantai dua. Cukup menunjukkan nomor antrean di WhatsApp dan langsung diproses. Alhamdulillah, sangat membantu sekali dan lebih praktis,” ungkapnya.

Hal serupa diutarakan oleh Andika Adhisaputra, pengguna lain:

“Saya tidak perlu antre lama untuk mendapatkan nomor antrean. Padahal dulu harus antre setengah hari. Harapan saya, kualitas pelayanan ini bisa terus dipertahankan. Akan lebih baik jika jadwal konten pelayanan, baik petugas maupun konselornya, bisa ditambahkan.”

Inovasi layanan digital seperti WASIAT merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat, sekaligus menjawab kebutuhan era modern yang serba cepat dan praktis.

“Mari bersama-sama gunakan WASIAT untuk kemudahan pendaftaran rumah sakit. Sehat dalam genggaman, nayoh tenan!” tegas Kepala Dinas Kesehatan, Ninik Susmiati. [zul/nn]